Tuesday, March 12, 2019

KERJASAMA NEGARA-NEGARA ASEAN DI BIDANG EKONOMI

KERJASAMA NEGARA-NEGARA ASEAN DI BIDANG EKONOMI

Organisasi ASEAN (Association of South East Asia Nations) merupakan sebuah organisasi atau perkumpulan dari negara-negara yang terletak di Asia Tenggara yang terbentuk pada 8 Agustus 1967 ini telah memiliki jumlah anggota sebanyak sepuluh negara, termasuk salah satunya adalah negara Indonesia. Indonesia adalah salah satu dari lima negara yang memprakarsai terbentuknya ASEAN. Untuk mencapai tujuannya negara-negara anggota ASEAN melakukan kerjasama di berbagai bidang. Salah satunya adalah bidang ekonomi. Apa saja bentuk kerjasama negara-negara ASEAN dalam bidang ekonomi ? Yuk, kita pelajari bersama! Sebenarnya kerjasama pada bidang ekonomi antara negara-negara di Asia Tenggara sudah terjalin baik sejak sebelum ASEAN dibentuk. Adapun bentuk-bentuk kerjasama ASEAN dalam bidang ekonomi adalah sebagai berikut. 1. Pembukaan pusat promosi ASEAN Mendengar kata promosi, kita sering mengkaitkan dengan hal-hal yang menarik agar orang lain tertarik dengan apa yang sedang dipromosikan. Begitu juga ASEAN. Meskipun ASEAN sudah dikenal oleh berbagai negara-negara di dunia melalui PBB, ASEAN tetap perlu mempromosikan dirinya pada dunia luar. Promosi yang dilakukan oleh ASEAN meliputi sektor perdagangan, pariwisata, dan investasi. Pembukaan pusat promosi ASEAN dilakukan di negara Jepang yang merupakan negara yang mempunyai perkembangan cepat dalam berbagai sektor. Pembukaan pusat promosi di Jepang mempunyai tujuan untuk melakukan peningkatan kegiatan ekspor dari negara-negara ASEAN ke Jepang dan juga meningkatkan jumlah investor Jepang bagi negara-negara ASEAN. 2. Penyediaan Cadangan Pangan Seperti yang telah kita ketahui, beberapa negara anggota ASEAN seperti Thailand, Indonesia, dan Kamboja dikenal sebagai lumbung padi ASEAN. Sampai sekarang ini, negara-negara tersebut konsinten dalam penyediaan cadangan pangan bagi negara-negara anggota ASEAN. Bentuk kerjasama dalam penyediaan cadangan pangan tidak hanya dilakukan untuk kerjasama yang saling menguntungkan, tetapi juga dalam keadaan yang darurat. Misalnya ketika negara salah satu negara ASEAN sedang mengalami krisis pangan karena bencana, maka negara lain siap mensuplai cadangan pangan untuk negara tersebut. Beberapa negara anggota ASEAN yang telah mempersiapkan diri untuk menjadi penyedia cadangan pangan untuk keadaan darurat adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Singapura. 3. Penyelanggaraan Proyek Industri Dalam menjalin kerjasamanya di bidang ekonomi, negara-negara anggota ASEAN secara bersama-sama melebarkan sayap kerjasamanya dalam sektor industri. Sektor industri yang dinaungi oleh negara-negara ASEAN sangat beragam. Semua bentuk kerjasama dalam proyek industri ini dilakukan untuk kemajuan bersama negara-negara anggota ASEAN. Beberapa proyek industri yang dilakukan oleh ASEAN meliputi industri pupuk, tembaga, vaksin, dan abu soda. Adapun beberapa proyek industrinya adalah sebagai berikut: ASEAN Aceh Fertilizer Project yang merupakan pabrik pupuk di Aceh-Indonesia. ASEAN Urea Project yang merupakan pabrik pupuk di Malaysia. ASEAN Copper Fabrication Project yang merupakan pabrik industri tembaga di Filipina. ASEAN Vaccine Project yang memproduksi vaksin di Singapura. Rock Salt Soda Ash Project yang memproduksi abu soda di Thailand. 4. Kawasan Perdagangan Bebas Kawasan perdagangan Bebas ASEAN atau yang biasa disebut dengan AFTA (ASEAN Free Trade Area) merupakan bentuk kerjasama negara-negara ASEAN di bidang ekonomi yang merupakan suatu persetujuan dalam pengelolaan sektor produksi-produksi lokal yang ada di seluruh negara-negara ASEAN tanpa terkecuali. Keberadaan AFTA guna meningkatkan daya saing negara-negara ASEAN dalam melakukan produksi untuk pasar dunia dengan adanya penghapusan bea dalam ASEAN itu sendiri. Selain itu, dengan adanya AFTA dapat meningkatkan investasi oleh pihak asing secara langung untuk negara-negara ASEAN. 5. Koperasi ASEAN Koperasi ASEAN atau ASEAN Cooperative Organization (ACO) merupakan salah satu bentuk kerjasama negara-negara ASEAN dalam bidang ekonomi. Oganisasi ini merupakan organisasi yang bergerak dalam bidang koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan negara-negara ASEAN. Dalam tujuannya, koperasi ASEAN mempunyai keinginan untuk mengkokokah organisasinya sebagai sebuah gerakan koperasi yang menopang perekonomian di Asia Tenggara....

Wednesday, February 7, 2018

SOAL LATIHAN USBN SD/MI 2017/2018 BESERTA PEMBAHASANNYA

SOAL LATIHAN USBN SD/MI 2017/2018 BESERTA PEMBAHASANNYA

Hallo teman-teman.... Sebentar lagi Ujian Sekolah tiba.... Sudah siap belum.... Yuk... siapkan diri dengan latihan-latihan soal, agar kita benar-benar percaya diri menghadapi ujian nanti. Soal-soal berikut ini dapat kalian manfaatkan untuk belajar bersama teman-teman yang lain. Kerjakan dulu paket soalnya, nah baru nanti di cocokkan jawaban kamu dengan pembahasannya. Soal dan pembahasannya silakan didownload dari link yang tersedia di bawah... Selamat Belajar ya... tetap semangat... !!! DOWNLOAD LATIHAN SOAL USBN SD/MI TAHUN PELAJARAN 2017/2018 1. PAKET SOAL BAHASA INDONESIA DOWNLOAD 2. PEMBAHASAN PAKET SOAL BAHASA INDONESIA DOWNLOAD 3. PAKET SOAL MATEMATIKA DOWNLOAD 4. PEMBAHASAN PAKET SOAL MATEMATIKA DOWNLOAD 5. PAKET SOAL ILMU PENGETAHUAN ALAM DOWNLOAD 6. PEMBAHASAN PAKET SOAL ILMU PENGETAHUAN ALAM DOWNLOAD...

Saturday, December 2, 2017

HARI-HARI BESAR NASIONAL INDONESIA

HARI-HARI BESAR NASIONAL INDONESIA

Selain hari-hari besar Nasional/ Internasional dan hari-hari besar keagamaan yang ditetapkan sebagai hari libur Nasional, sebenarnya masih terdapat banyak sekali hari-hari penting yang ditetapkan sebagai hari-hari besar nasional namun tidak ditetapkan sebagai hari libur Nasional. Hari-hari penting tersebut pada umumnya ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden, seperti contohnya Hari Guru Nasional yang ditetapkan oleh Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 dan Hari Pers Nasional yang ditetapkan oleh Keputusan Presiden Nomor 5 Tahun 1985. Meskipun tidak merupakan hari libur nasional, Hari-hari besar tersebut penting untuk dikenang dan diperingati sebagai hari yang bersejarah dan juga untuk mengetahui makna-makna dibalik peringatan hari-hari besar nasional tersebut. Berikut ini adalah daftar Hari-hari Besar Nasional di Indonesia serta beberapa hari-hari penting Internasional yang juga diperingati sebagai hari besar di Indonesia. BULAN JANUARI 01 Januari : Hari Tahun Baru Masehi (Internasional) 03 Januari : Hari Departemen Agama 05 Januari : Hari Korps Wanita Angkatan Laut (KOWAL) 10 Januari : Hari Gerakan Satu Juta Pohon (Internasional) 10 Januari : Hari Tritura 15 Januari : Hari Darma Samudra 25 Januari : Hari Gizi Dan Makanan 25 Januari : Hari Kusta (Internasional) BULAN FEBRUARI 02 Februari : Hari Lahan Basah Sedunia (Internasional) 04 Februari : Hari Kanker Dunia (Internasional) 05 Februari : Hari Peristiwa Kapal Tujuh Provinsi (Zeven Provinciën) 09 Februari : Hari Pers Nasional (HPN) 09 Februari : Hari Kavaleri 14 Februari : Hari Peringatan Pemberontakan Pembela Tanah Air (PETA) 22 Februari : Hari Istiqlal 28 Februari : Hari Gizi Nasional Indonesia BULAN MARET 01 Maret : Hari Peringatan Peristiwa Serangan Umum di Yogyakarta 01 Maret : Hari Kehakiman Nasional 06 Maret : Hari KOSTRAD (Komando Strategis Angkatan Darat) 08 Maret : Hari Perempuan (Internasional) 09 Maret : Hari Musik Nasional 10 Maret : Hari Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) 11 Maret : Hari Surat Perintah 11 Maret (Supersemar) 15 Maret : Hari Hak Konsumen Sedunia (Internasional) 17 Maret : Hari Perawat Nasional 18 Maret : Hari Arsitektur Indonesia 20 Maret : Hari Dongeng Sedunia (Internasional) 21 Maret : Hari Puisi Sedunia (Internasional) 21 Maret : Hari Down Syndrome (Internasional) 21 Maret : Hari Hutan Sedunia (Internasional) 22 Maret : Hari Air Sedunia (Internasional) 23 Maret : Hari Meteorologi Sedunia (Internasional) 24 Maret : Hari Peringatan Bandung Lautan Api 24 Maret : Hari Tuberkulosis Sedunia (Internasional) 30 Maret : Hari Film Indonesia BULAN APRIL 01 April : Hari Bank Dunia (Internasional) 02 April : Hari Peduli Autisme Sedunia (Internasional) 02 April : Hari Buku Anak Sedunia (Internasional) 06 April : Hari Nelayan Indonesia 07 April : Hari Kesehatan (Internasional) 09 April : Hari TNI Angkatan Udara (TNI AU) 16 April : Hari KOPASSUS (Komando Pasukan Khusus) 17 April : Hari Hemophilia Sedunia (Internasional) 18 April : Hari Peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) 19 April : Hari Pertahanan Sipil (HANSIP) 20 April : Hari Konsumen Nasional 21 April : Hari Kartini 22 April : Hari Bumi (Internasional) 23 April : Hari Buku Sedunia (Internasional) 24 April : Hari Angkutan Nasional 24 April : Hari Solidaritas Asia-Afrika 25 April : Hari Malaria Sedunia (Internasional) 26 April : Hari Kekayaan Intelektual Sedunia (Internasional) 27 April : Hari Pemasyarakatan Indonesia 28 April : Hari Puisi Nasional 28 April : Hari Kesehatan dan Keselamatan Kerja (Internasional) 29 April : Hari Tari (Internasional) BULAN MEI 01 Mei : Hari Buruh Sedunia (Internasional) 01 Mei : Hari Peringatan Pembebasan Irian Barat 02 Mei : Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 05 Mei : Hari Lembaga Sosial Desa (LSD) 05 Mei : Hari Bidan (Internasional) 17 Mei : Hari Buku Nasional 20 Mei : Hari Kebangkitan Nasional 21 Mei : Hari Peringatan Reformasi 29 Mei : Hari Keluarga 31 Mei : Hari Tanpa Tembakau Sedunia (Internasional) BULAN JUNI 01 Juni : Hari Lahir Pancasila 01 Juni : Hari Anak-anak Sedunia (Internasional) 03 Juni : Hari Pasar Modal Indonesia 05 Juni : Hari Lingkungan Hidup Sedunia (Internasional) 08 Juni : Hari Laut Sedunia 21 Juni : Hari Krida Pertanian 24 Juni : Hari Bidan Nasional 26 Juni : Hari Anti Narkoba Sedunia (Internasional) 29 Juni : Hari Keluarga Berencana (KB) BULAN JULI 01 Juli : Hari Bhayangkara 05 Juli : Hari Bank Indonesia 09 Juli : Hari Satelit Palapa 12 Juli : Hari Koperasi Indonesia 17 Juli : Hari Keadilan (Internasional) 22 Juli : Hari Kejaksaan 23 Juli : Hari Anak Nasional 29 Juli : Hari Bhakti TNI Angkatan Udara BULAN AGUSTUS 01 Agustus : Hari ASI Sedunia (Internasional) 05 Agustus : Hari Dharma Wanita Nasional 08 Agustus : Hari Ulang Tahun ASEAN 09 Agustus : Hari Masyarakat Adat (Internasional) 10 Agustus : Hari Veteran Nasional 10 Agustus : Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 12 Agustus : Hari Remaja (Internasional) 14 Agustus : Hari Pramuka (Praja Muda Karana) 17 Agustus : Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 18 Agustus : Hari Konstitusi Republik Indonesia 19 Agustus : Hari Departemen Luar Negeri Indonesia 21 Agustus : Hari Maritim Nasional BULAN SEPTEMBER 01 September : Hari Jantung Dunia (Internasional) 01 September : Hari Polisi Wanita (POLWAN) 03 September : Hari Palang Merah Indonesia (PMI) 04 September : Hari Pelanggan Nasional 08 September : Hari Aksara (Internasional) 08 September : Hari Pamong Praja 09 September : Hari Olah Raga Nasional 11 September : Hari Radio Republik Indonesia (RRI) 14 September : Hari Kunjung Perpustakaan 15 September : Hari Demokrasi (Internasional) 16 September : Hari Ozon (Internasional) 17 September : Hari Perhubungan Nasional 17 September : Hari Palang Merah Nasional 21 September : Hari Perdamaian Dunia (Internasional) 24 September : Hari Tani Nasional 26 September : Hari Statistik 27 September : Hari Pos Telekomunikasi Telegraf (PTT) 28 September : Hari Kereta Api 28 September : Hari Jantung Sedunia (Internasional) 29 September : Hari Sarjana Nasional 30 September : Hari Peringatan Pemberontakan G30S/PKI BULAN OKTOBER 01 Oktober : Hari Kesaktian Pancasila 01 Oktober : Hari Vegetarian Sedunia  (Internasional) 01 Oktober : Hari Lanjut Usia (Internasional) 02 Oktober : Hari Batik Nasional dan Hari Batik Dunia 05 Oktober : Hari Tentara Nasional Indonesia (TNI) 05 Oktober : Hari Guru Sedunia (Internasional) 10 Oktober : Hari Kesehatan Jiwa Sedunia (Internasional) 14 Oktober : Hari Penglihatan Dunia (Internasional) 15 Oktober : Hari Hak Asasi Binatang (Internasional) 16 Oktober : Hari Pangan Sedunia (Internasional) 16 Oktober : Hari Parlemen Indonesia 20 Oktober : Hari Osteoporosis Sedunia (Internasional) 24 Oktober : Hari Dokter Indonesia 24 Oktober : Hari Perserikatan Bangsa-bangsa (Internasional) 27 Oktober : Hari Penerbangan Nasional 27 Oktober : Hari Listrik Nasional 28 Oktober : Hari Sumpah Pemuda 30 Oktober : Hari Keuangan BULAN NOVEMBER 05 November : Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional 10 November : Hari Ganefo 10 November : Hari Pahlawan 11 November : Hari Bangunan Indonesia 12 November : Hari Kesehatan Nasional 12 November : Hari Ayah Nasional 14 November : Hari Brigade Mobil (BRIMOB) 14 November : Hari Diabetes Sedunia (Internasional) 20 November : Hari Anak (Internasional) 21 November : Hari Pohon (Internasional) 21 November : Hari Televisi Sedunia (Internasional) 22 November : Hari Perhubungan Darat Nasional 25 November : Hari Guru (PGRI) 28 November : Hari Menanam Pohon Indonesia 29 November : Hari KORPRI (Korps Pegawai RI) BULAN DESEMBER 01 Desember : Hari Artileri 01 Desember : Hari AIDS Sedunia (Internasional) 03 Desember : Hari Penyandang Cacat (Internasional) 07 Desember :  Hari Penerbangan Sipil (Internasional) 09 Desember : Hari Armada Republik Indonesia 09 Desember : Hari Anti Korupsi Sedunia 10 Desember : Hari Hak Asasi Manusia 12 Desember : Hari Transmigrasi 13 Desember : Hari Nusantara 15 Desember : Hari Juang Kartika TNI-AD (Hari Infanteri) 19 Desember : Hari Bela Negara 20 Desember : Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional 22 Desember : Hari Ibu Nasional 22 Desember : Hari Sosial 25 Desember : Hari Natal HARI-HARI BESAR KEAGAMAAN Selain Hari-hari besar diatas, terdapat hari-hari Besar Keagamaan yang tidak tercantum pada daftar diatas karena setiap tahun diperingati dengan tanggal yang berubah-ubah. Maulid Nabi Muhammad SAW (Islam) Tahun Baru Imlek (kalender Tionghoa) Nyepi (Hindu) Jumat Agung (Kristen) Paskah (Kristen) — selalu bertepatan dengan hari Minggu Kenaikan Yesus Kristus (Kristen) Waisak (Buddha) Isra dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW (Islam) Idul Fitri (Islam) Idul Adha (Islam) Tahun Baru Hijriyah (Islam)...

Monday, August 28, 2017

MENGENAL TOKOH PANITIA SEMBILAN

MENGENAL TOKOH PANITIA SEMBILAN

Tokoh yang memiliki peran penting dalam perumusan Pancasila adalah Panitia Sembilan yang diketuai oleh Ir. Soekarno. Panitia Sembilan terdiri atas Ir. Soekarno, Mr. Muhammad Yamin,  Abdul Kahar Muzakkir, Haji Agus Salim, Abdul Wachid Hasjim, A.A. Maramis, Achmad Subardjo, Abikusno Tjokrosujoso, dan Drs. Moh. Hatta. Berikut gambaran singkat figur tokoh-tokoh perumus Pancasila. a. Ir. Soekarno Ir. Soekarno memainkan peranan penting untuk memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Ir. Soekarno adalah presiden pertama negara  Indonesia. Ir. Soekarno lahir di Blitar pada tanggal 6 Juni 1901. Ir. Soekarno atau Bung Karno adalah seorang pemimpin dengan gaya pidato yang khas dan mampu meng gelorakan semangat bangsanya. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta). Proklamasi dikumandangkan pada tanggal 17 Agustus 1945 oleh Bung Karno dan Bung Hatta. Selanjutnya, pada tanggal 18 Agustus 1945 ia terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia I. Ia sanggup berpidato berjam-jam lamanya tanpa teks sambil berdiri. Soekarno juga pernah menjabat ketua PNI (Partai Nasional Indonesia). Ir. Soekarno pernah menjabat sebagai ketua PPKI. Ir. Soekarno wafat pada tanggal 20 Juni 1970 dan dimakamkan di Blitar, Jawa Timur. Berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 081/TK/ tahun 1986 tanggal 23 Oktober 1986, almarhum Ir. Soekarno dianugerahi gelar Pahlawan Proklamator. b. Drs. Mohammad Hatta Siapakah Bapak Koperasi Indonesia? Benar, dia adalah Drs. Moh. Hatta atau Bung Hatta. Bapak Koperasi ini lahir di Bukittinggi pada tanggal 12 Agustus 1902. Ia adalah seorang pemimpin yang memiliki kedisiplinan yang tinggi, tegas, dan taat beragama. Bung Hatta dikenal sebagai pribadi yang sederhana walaupun dia berasal dari keluarga yang berada. Perkataan Bung Hatta selalu sejalan dengan apa yang ia perbuat. Beberapa peran Bung Hatta bagi Indonesia sebagai berikut. Pada tahun 1926 Bung Hatta menjadi ketua Perhimpunan Indonesia di negeri Belanda. Perhimpunan Indonesia adalah suatu gerakan mahasiswa yang berjuang untuk kemerdekaan bangsa Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1945 Bung Hatta bersama Bung Karno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 18 Agustus 1945 Drs. Moh. Hatta diangkat sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia. Pada tahun 1949 Bung Hatta memimpin delegasi Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar di Den Haag yang menghasilkan pengakuan terhadap kedaulatan Republik Indonesia oleh pihak Belanda. Pada tahun 1956 Bung Hatta mengundurkan diri sebagai wakil presiden. Beliau wafat pada tanggal 14 Maret 1980 dan dimakamkan di pemakaman umum Tanah Kusir, Jakarta. c. Haji Agus Salim Masyhudul Haq atau lebih dikenal dengan nama Haji Agus Salim dilahirkan pada tanggal 8 Oktober 1884 di Kota Gadang, Bukittinggi, Sumatra Barat. Ia dibesarkan di lingkungan keluarga muslim yang taat beribadah. Setelah menamatkan sekolah setingkat SMA, Haji Agus Salim bekerja sebagai penerjemah. Haji Agus Salim kemudian bekerja sebagai pegawai pada Konsulat Belanda di Jeddah selama tahun 1906–1911. Pada tahun 1929 Haji Agus Salim diangkat menjadi ketua Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII) menggantikan H.O.S. Cokroaminoto. Pada tahun 1929 ia juga diangkat sebagai penasihat teknis delegasi Serikat Buruh negeri Belanda ke konferensi kaum buruh internasional di Jenewa, Swiss. Ia berpidato menggunakan bahasa Prancis dengan fasih sehingga para delegasi menjadi kagum, sekaligus menaikkan pula nama Indonesia. Selanjutnya, menjelang kemerdekaan Indonesia, Haji Agus Salim menjadi anggota PPKI. Haji Agus Salim wafat di Jakarta tanggal 4 November 1945. Beliau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. d. Abdul Kahar Muzakkir Abdul Kahar Muzakkir lahir di Gading, Yogyakarta pada tanggal 16 April 1907. Ayahnya H. Muzakkir adalah seorang pedagang terhormat di Kotagede dan ibunya adalah putri satu-satunya dari lima bersaudara keluarga H. Mukmin. Kahar adalah cicit dari Kiai Hasan Bashari, seorang guru agama dan pemimpin tarikat Satariyah, yang dikenal juga sebagai salah satu seorang komandan laskar Pangeran Diponegoro ketika berperang melawan Belanda (1825–1830). Setelah menyelesaikan pendidikan di SD Muhammadiyah Selokraman, Kotagede, Kahar melanjutkan ke Ponpes Gading dan Krapyak untuk memperdalam ilmu agama dan dilanjutkan ke Pondok Pesantren Jamsaren, Solo sambil belajar di madrasah Mambaul Ulum. Selanjutnya, Kahar melanjutkan belajarnya ke Kairo. Kahar tinggal di Kairo selama dua belas tahun dan menjadi aktivis berbagai organisasi. Lewat aktivitas organisasi dan politik nya, nama Abdul Kahar Muzakkir semakin berkibar, hingga pada tahun 1945 ia menjadi anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia dan bergabung dalam Panitia Sembilan. Panitia Sembilan berhasil melahirkan Piagam Jakarta yang merupakan ruh dan naskah autentik Pembukaan UUD 1945. Kontribusi Kahar dalam memper juang kan kemerdekaan Indonesia adalah ke terlibat annya secara aktif dalam BPUPKI pada tahun 1945, serta ikut memancangkan tonggak sejarah dalam proses perumusan dasar negara dalam Piagam Jakarta. Hingga akhir hayatnya, Abdul Kahar Muzakkir dikenal sebagai pribadi yang sederhana, ber sahaja, dan menghormati orang lain. e. Mr. Muhammad Yamin Muhammad Yamin dilahirkan pada tanggal 23 Agustus 1903 di Sawahlunto, Sumatra Barat. Setelah menamatkan sekolah guru, ia mengajar di Bukittinggi. Ia kemudian melanjutkan sekolah kehakiman di Jakarta. Ia mendapatkan beasiswa dari pemerintah Belanda. Mr. Muhammad Yamin bercita-cita tinggi dalam upaya mempersatukan bangsa Indonesia. Ia terkenal dengan pidatopidatonya yang gencar dalam mengkritik pemerintah penjajah. Sebagai akibatnya, beasiswa yang diterimanya dicabut. Namun, ia berhasil menyelesaikan pelajarannya di sekolah kehakim an tersebut. Beliau terkenal pula sebagai seorang penyair dan menulis banyak buku mengenai bidang hukum dan sejarah. Mr. Muhammad Yamin memiliki pemikiran yang cerdas, wawasan yang luas, bercita-cita tinggi, dan gemar membaca. Ia mempunyai perpustakaan pribadi dengan buku yang cukup banyak. Kegiatan berorganisasi dan berpolitik dimulainya dengan memasuki Jong Sumatranen Bond dan Indonesia Muda. Selanjutnya, Mr. Muhammad Yamin mengajukan usulan berupa gagasan tentang rumusan dasar negara. Setelah terbentuknya Republik Indonesia, Mr. Muhammad Yamin diangkat sebagai anggota Komite Nasional Indonesia. Muh Yamin wafat di Jakarta tanggal 17 Oktober 1962 dan dimakamkan di Talawi, Sawahlunto. f. K.H. Abdul Wachid Hasjim Abdul Wachid Hasjim dilahirkan pada tahun 1914 di Jombang, Jawa Timur. Ia dibesarkan dalam lingkungan keagamaan. Ayahnya adalah seorang kiai yang mempunyai Pesantren Tebu Ireng di Jombang, Jawa Timur. Pada tahun 1942 Abdul Wachid Hasjim terpilih menjadi ketua Pengurus Besar Nahdatul Ulama (NU). Ia kemudian diangkat sebagai anggota PPKI. Abdul Wachid Hasjim juga turut serta dalam menyepakati perubahan rumusan sila pertama Pancasila demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Abdul Wachid Hasjim wafat di Cimahi, Jawa Barat, pada tanggal 19 April 1953 dan dimakamkan di Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur. g. Mr. Achmad Subardjo Mr. Achmad Subardjo juga merupakan salah seorang dari tiga perumus naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia selain Soekarno dan Mohammad Hatta. Mr. Achmad Subardjo bernama lengkap Achmad Soebardjo Djojoadisurjo lahir di Desa Teluk Jambe, Karawang, Jawa Barat, pada tanggal 23 Maret 1896. Berikut ini kiprahnya sebagai tokoh pejuang di Indonesia. Ia bersekolah di HBS (sekolah menengah atas) di Jakarta pada tahun 1917. Ia melanjutkan pendidikan di Universitas Leiden, Belanda dan memperoleh gelar Meester in de Rechten disingkat Mr. atau disebut juga sarjana hukum. Pada saat menjadi mahasiswa, Achmad Subardjo aktif dalam memperjuangkan kemerdekaan RI. Ia bergabung di organisasi ke pemudaan, seperti Jong Java dan Perkumpulan Mahasiswa Indonesia di Belanda. Ia menjadi anggota delegasi Indonesia pada Kongres Anti-Imperialis di Belgia dan Jerman. Selanjutnya, ia kembali ke Indonesia dan aktif menjadi anggota Panitia Sembilan. Setelah Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945, Mr. Achmad Subardjo diangkat menjadi menteri luar negeri dalam Kabinet Presidensial periode 19 Agustus 1945–14 November 1945 dan kembali menjadi menteri luar negeri pada Kabinet Sukiman-Suwirjo periode 1951–1952. Setelah lepas jabatannya sebagai menteri luar negeri, Subardjo menjadi duta besar keliling dan duta besar di sejumlah negara. Ia pernah menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Republik Federasi Swiss periode 1957–1961. Dalam bidang pendidikan, ia mendapat gelar profesor dalam bidang Sejarah Konstitusi dan Diplomasi Indonesia dari Fakultas Sastra, Universitas Indonesia di Jakarta. Achmad Subardjo meninggal dunia pada tanggal 15 Desember 1978 dan dimakamkan di Cipayung, Cibogo, Jawa Barat. h. Mr. A.A. Maramis Mr. Alexander Andries Maramis lahir di Manado pada tanggal 20 Juni 1897. Semasa remaja, Maramis mengawali pendidikannya di ELS (European Elementary  School) pada tahun 1911. Selanjutnya, pada tahun 1918 ia melanjutkan pendidikannya ke HBS dan kuliah di Fakultas Hukum Universitas Leiden, Belanda. Maramis kemudian menyelesaikan pendidikannya dalam bidang hukum pada tahun 1924 dan mendapat gelar Meester in de Rechten (Mr). Pada tahun 1945 Maramis menjadi anggota BPUPKI dan Panitia Sembilan. Pada saat Agresi Militer II Belanda, A.A. Maramis diangkat menjadi menteri luar negeri dalam Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang berkedudukan di New Delhi, India. A.A. Maramis juga pernah menjabat sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Filipina, Jerman Barat, dan Rusia. A.A. Maramis termasuk salah seorang tokoh dalam ”Panitia Lima” (bersama dengan Dr. Mohammad Hatta, Mr. Sunarjo, Mr. Achmad Subardjo, dan Mr. A.G. Pringgodigdo) yang diberi tugas untuk merumuskan Pancasila. Ia meninggal dunia pada tahun 1977. i. Abikusno Tjokrosujoso Abikusno Tjokrosujoso merupakan salah seorang dari anggota Panitia Sembilan yang merumuskan Piagam Jakarta. Abikusno Tjokrosujoso lahir di Ponorogo, 16 Juni 1897. Abikusno Tjokrosujoso merupakan tokoh Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII). Beliau adalah Menteri Perhubungan dan Menteri Pekerjaan Umum pertama Indonesia. Abikusno Tjokrosujoso merupakan salah seorang anggota Panitia Sembilan yang menandatangani Piagam Jakarta (1945)....
KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA

KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA

Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, salah satu peninggalan Kerajaan Aceh Agama dan kebudayaan Islam semakin berkembang pada saat muncul kerajaan-kerajaan yang bercorak Islam di Indonesia. Berikut ini beberapa kerajaan Islam yang pernah ada di Indonesia. a. Kerajaan Perlak Kerajaan Perlak berdiri pada tahun 840 Masehi. Kerajaan ini merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia. Lokasi Kerajaan Perlak berada di wilayah Peureulak, Aceh Timur. Raja pertamanya adalah Sultan Alaiddin Sayid Maulana Abdul Aziz Syah. b. Kerajaan Samudera Pasai Kerajaan ini terletak di sekitar Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam. Samudera Pasai berdiri pada abad XIII Masehi. Raja pertamanya adalah Marah Silu yang bergelar Sultan Malik as-Saleh. c. Kerajaan Aceh Kerajaan yang terletak di Aceh ini berdiri pada abad XVI Masehi. Raja yang pertama bernama Sultan Ibrahim atau Ali Mughayat Shah. Kejayaan kerajaan ini terjadi pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda. d. Kerajaan Demak Kerajaan Demak terletak di pesisir pantai utara Jawa Tengah. Kerajaan ini berdiri pada tahun 1513 dan berakhir pada tahun 1546. Raja pertamanya bernama Raden Patah. Raja yang terakhir adalah Sultan Trenggono. e. Kerajaan Mataram Islam Kerajaan ini terletak di Kotagede, Yogyakarta, dan berdiri pada abad XVI Masehi. Raja pertamanya Sutawijaya (Panembahan Senopati). Raja yang terkenal, Sultan Agung. f. Kerajaan Banten Kerajaan ini terletak di pesisir utara Jawa Barat, berdiri pada tahun 1556 dan berakhir pada tahun 1580. Raja yang pertama, Hasanuddin. Raja yang terkenal Sultan Ageng Tirtayasa. Raja yang terakhir, Panembahan Yusuf. g. Kerajaan Gowa-Tallo Gowa dan Tallo berasal dari dua kerajaan di Makassar yang bergabung menjadi satu. Raja yang terkenal adalah Sultan Hasanuddin. Ia terkenal dengan julukan Ayam Jantan dari Timur. h. Kerajaan Ternate Kerajaan Ternate terletak di Maluku. Raja pertama yang memeluk Islam adalah Sultan Zainal Abidin. Masa kejayaan kerajaan ini pada masa pemerintahan Sultan Baabullah. i. Kerajaan Tidore Kerajaan Tidore terdapat di Maluku. Raja yang terkenal bernama Sultan Nuku....
ZONA LAUT MENURUT KEDALAMANNYA

ZONA LAUT MENURUT KEDALAMANNYA

Lebih dari 70% wilayah Indonesia berupa perairan laut. Perairan laut menghubungkan ribuan pulau di Indonesia, baik besar maupun kecil. Berdasarkan kedalamannya, wilayah laut dibedakan menjadi empat zona sebagai berikut : 1. ZONA LITORAL Zona litoral adalah wilayah pantai atau pesisir (shore). Pada saat air laut pasang zona litoral tergenang air dan pada saat air laut surut zona litoral berubah menjadi daratan. Kondisi tersebut menyebabkan zona litoral sering disebut wilayah pasang surut. 2. ZONA NERITIK Zona neritik adalah wilayah laut dangkal. Zona neritik berada di antara batas wilayah pasang surut hingga kedalaman laut 150 m. Zona neritik masih dapat ditembus oleh sinar Matahari. Banyak makanan ikan tersedia di wilayah ini sehingga zona neritik kaya berbagai jenis ikan dan makhluk hidup laut. Contohnya, Laut Jawa, Laut Natuna, Selat Malaka, dan laut-laut di sekitar Kepulauan Riau. 3. ZONA BATIAL Zona batial adalah wilayah laut dalam. Zona batial memiliki kedalaman antara 150 hingga 1.800 meter. Wilayah ini tidak dapat ditembus sinar Matahari dan sedikit tersedia makanan ikan. Jenis makhluk hidup laut yang ada di zona batial tidak sebanyak di zona neritik. 4. ZONA ABIZAL Zona abisal adalah wilayah laut sangat dalam. Zona abisal memiliki kedalaman lebih dari 1.800 m. Pada zona abisal suhunya sangat dingin dan tidak ada tumbuh-tumbuhan. Jenis hewan yang hidup di wilayah ini sangat terbatas....
PEMBAGIAN WILAYAH LAUT INDONESIA MENURUT KONVENSI HUKUM LAUT PBB

PEMBAGIAN WILAYAH LAUT INDONESIA MENURUT KONVENSI HUKUM LAUT PBB

Pada tahun 1982 Konvensi Hukum Laut PBB memberikan dasar hukum bagi negara-negara kepulauan untuk menentukan batasan lautan sampai zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen. Dengan dasar ini suatu negara memiliki wewenang untuk mengeksploitasi sumber daya alam yang ada di zona tersebut. Berbagai sumber daya alam seperti perikanan, gas bumi, minyak bumi, dan bahan tambang lainnya dapat dimanfaatkan oleh negara yang bersangkutan. Wilayah laut Indonesia sangat luas. Wilayah laut Indonesia dibedakan menjadi tiga, yaitu zona laut teritorial, zona landas kontinen, dan zona ekonomi eksklusif. a. Zona Laut Teritorial Zona laut teritorial adalah jalur laut yang berjarak 12 mil laut dari garis dasar ke laut lepas. Garis dasar adalah garis khayal yang menghubung kan titik-titik dari ujung-ujung pulau. Sebuah negara mempunyai kedaulatan sepenuhnya sampai batas laut teritorial. Akan tetapi, negara tersebut harus menyediakan jalur pelayaran lintas damai, baik di atas maupun di bawah permukaan laut. Batas teritorial Indonesia telah diumumkan sejak Deklarasi Djuanda pada tanggal 13 Desember 1957. b. Zona Landas Kontinen Landas kontinen atau paparan benua adalah dasar laut yang merupakan lanjutan dari sebuah benua. Landas kontinen memiliki kedalaman kurang dari 200 meter. Landas kontinen diukur dari garis dasar, yaitu paling jauh 200 mil laut. Penentuan landas kontinen Indonesia dilakukan dengan melakukan perjanjian dengan negara-negara tetangga. Pada tahun 1973 pemerintah Indonesia mengeluarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1973 tentang Landas Kontinen Indonesia. Indonesia terletak di antara dua landas kontinen, yaitu Benua Asia dan Australia. Pada zona ini suatu negara mempunyai kewenangan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada di dalamnya. Negara tersebut juga harus menyediakan jalur pelayaran yang terjamin keselamatan dan keamanannya. c. Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) adalah jalur laut selebar 200 mil laut ke arah laut terbuka diukur dari garis dasar. Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia(ZEEI) diumumkan pada tanggal 21 Maret 1980. Di zona ini Indonesia memiliki hak untuk melakukan eksplorasi, eksploitasi, konservasi, dan pengelolaan sumber daya alam yang ada. Eksplorasi adalah penyelidikan tentang sumber daya alam yang ada di suatu daerah. Eksploitasi adalah pengusahaan atau pendayagunaan sumber daya alam yang ada di suatu daerah. Konservasi adalah upaya pemeliharaan atau perlindungan sumber daya alam supaya tidak mengalami kerusakan. Di zona ini kebebasan pelayaran dan pemasangan kabel atau pipa di bawah permukaan laut tetap diakui sesuai prinsip hukum laut internasional....
JENIS-JENIS TRANSMIGRASI

JENIS-JENIS TRANSMIGRASI

Pemandangan daerah transmigrasi pada masa awal pembukaan Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari daerah berpenduduk padat ke daerah berpenduduk jarang. Contohnya, perpindahan penduduk dari Jawa ke Kalimantan dan Sumatra.Transmigrasi bertujuan untuk memeratakan penyebaran penduduk. Transmigrasi dapat dibedakan menjadi beberapa jenis sebagai berikut. Transmigrasi umum, yaitu transmigrasi dengan pembiayaan oleh pemerintah. Transmigrasi khusus, yaitu transmigrasi yang dilakukan karena hal-hal yang khusus, misalnya terjadi bencana alam (gempa, banjir, dan gunung meletus). Transmigrasi lokal, yaitu perpindahan penduduk masih dalam satu provinsi. Transmigrasi swakarsa, yaitu transmigrasi dengan pembiayaan ditanggung oleh transmigran sendiri. Transmigrasi bedol desa, yaitu perpindahan penduduk seluruh desa ke satu daerah transmigrasi. Misalnya desa tempat tinggal akan dibuat waduk, seperti yang terjadi di Wonogiri, Jawa Tengah. Adapun syarat untuk menjadi transmigran adalah sebagai berikut : Warga negara Indonesia, yaitu setiap warga negara yang berdomisili di wilayah negara Republik Indonesia. Berkeluarga, dibuktikan dengan surat nikah dan kartu keluarga. Memiliki kartu tanda penduduk (KTP) yang masih berlaku. Berusia antara 18–50 tahun sesuai dengan kartu tanda penduduk (KTP), kecuali diatur lain dalam perjanjian kerja sama antardaerah. Belum pernah bertransmigrasi yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala desa/lurah tempat pendaftar berdomisili. Berbadan sehat yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter. Memiliki keterampilan sesuai kebutuhan untuk mengembangkan potensi sumber daya yang tersedia di lokasi tujuan sebagaimana diatur dalam perjanjian kerja sama antardaerah. Menandatangani surat pernyataan kesanggupan melaksanakan kewajiban sebagai transmigran. Lulus seleksi yang dibuktikan dengan surat keterangan lulus dari tim yang diberi wewenang untuk me laksanakan seleksi....

Wednesday, May 3, 2017

TEMPO DALAM MUSIK

TEMPO DALAM MUSIK

Tempo dalam musik adalah ukuran kecepatan dalam birama lagu. Kecepatan dalam suatu birama diukur dengan menggunakan alat yang disebut metronome serta alat yang bernama keyboard. Digital metronome yang terdapat di dalam keyboard ini digunakan untuk mengukur kecepatan dalam birama, misalnya 4/4 atau 3/4 dan 2/4 dan birama- birama lain. Genre musik memiliki tempo standar seperti lagu pop 64 hingga 80 atau 100 - 120, Untuk lagu mars 140 - 160. Sedangkan untuk country ballad sampai 220. Terdapat empat lampu di dalam keyboard PSR Yamaha sebagai penanda tempo. Dari tiap lampu akan memberikan hitungan 1,2,3,4 sesuai dengan kecepatan tempo atau contohnya 60 - 120. Sedangkan untuk metronome manula dengan menggunakan stik besi kecil di set dengan angka 140 seperti pada mood Allegretto atau Andantino dan berbunyi "cling-tak-tak-tak." Dan lain lagu dengan menggunakan metronome digital akan ditandai dengan nyala lampu contohnya nyala lampu  "Besar-kecil-kecil-kecil” dengan menggunakan baterai kotak 9-12 v atau "merah-hijau-hijau-hijau". Dalam penulisanya tempo terletak disebelah kiri atas partitur atau naskah lagu atau dibawah penulisan nada dasar, yang berfungsi untuk menyatakan kecepatan yang tepat dan sesuai yang dianjurkan oleh komposer dalam menyajikan sebuah karya musik. Pembagian ketetapan tempo dalam setiap menit antara lain sebagai berikut :  Tempo ( beat/mnt) Grave: lambat, berat, tenang dan sopan ( 40-44) Largo: lambat, lebar, dan luas ( 44-48) Lento: lambat ( 50-54) Adagio: lambat, lebih lambat dari andante (54-58) Larghetto: lambat, lebar, tidak selambat largo (58-63) Adagietto: lambat, tidak selambat adagio (63-69) Andante: sedang, langkah santai (69-76) Andantino: lebih cepat dari andante (76-84) Maestoso: agung, penuh kemuliaan ( 84-92) Moderato: sedang, lebih cepat dari andante (92-104) Allegreto: mirip namun tidak secepat allegro (104-112) Animato: penuh semangat (116-126) Allegro: riang, cepat (126-138) Assai: (Allegro Assai)   sangat; amat; banyak (138-152) Vivace: hidup, lincah, cepat (152-168) Vivace quasi presto: sangat vivace (168-176) Presto: sangat cepat (176-192) Prestissimo: paling cepat (192-208) Tanda tempo tersebut ditulis agar komposer dapat menyampaikan kepada para pemain musik mengenai kecepatan lagu yang dimainkan atau yang dinyanyikan melalui karyanya, sehingga pengguna menyesuaikan dengan tempo yang diinginkan agar maksud dari komposer sesuai dengan yang dimaksudkan. Hal tersebut merupakan salah satu ciri dari musik barat dan berbeda dengan rumpun musik timur karena musik barat bersifat deskriptif. Selain itu, terdapat tanda lain yang digunakan untuk memperlambat tempo dan mempercepat tempo dalam lagu antara lain : Rittardando (rit.), artinya semakin lambat dan Accelerando (accel.), artinya semakin cepat. Sedangkan contoh tempo dapat anda baca pada lagu - lagu atau musik populer.ma lain....

Monday, April 3, 2017

PERBEDAAN LEGENDA, SAGE, MITE, FABEL DAN DONGENG

PERBEDAAN LEGENDA, SAGE, MITE, FABEL DAN DONGENG

LEGENDA Legenda adalah cerita rakyat yang dianggap benar-benar terjadi yang ceritanya dihubungkan dengan tokoh sejarah, telah dibumbui dengan keajaiban, kesaktian, dan keistimewaan tokohnya. Bila melihat dari Definisi Dan Pengertian Legenda maka Legenda dapat di bagi menjadi empat kelompok. SAGE Sage adalah cerita lama yang berhubungan dengan sejarah, yang menceritakan keberanian, kepahlawanan, kesaktian dan keajaiban seseorang. Beberapa contoh sage, adalah: Calon Arang, Ciung Wanara, Airlangga, Panji, Smaradahana, dll. MITOS (MITE) Mitos adalah cerita prosa rakyat yang ditokohi para dewa atau makhluk setengah dewa yang terjadi di dunia lain (kayangan) dan dianggap benar – benar terjadi oleh empunya cerita atau penganutnya. Mitos pada umumnya menceritakan tentang terjadinya alam semesta, dunia, bentuk khas binatang, bentuk topografi, petualangan para dewa, kisah percintaan mereka dan sebagainya. Mitos itu sendiri, ada yang berasal dari Indonesia dan ada juga yang berasal dari luar negeri. FABEL Fabel adalah cerita yang menceritakan kehidupan hewan yang berperilaku menyerupai manusia. Cerita tersebut tidak mungkin kisah nyata. Fabel adalah cerita fiksi, maksudnya khayalan belaka (fantasi). Kadang fabel memasukkan karakter minoritas berupa manusia. DONGENG Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dongeng adalah cerita yang tidak benar-benar terjadi. Dongeng berisi cerita singkat tentang hal-hal aneh dan tidak masuk akal, berbagai keajaiban dan kesaktian yang biasanya mengisahkan dewa, raja, pangeran, dan putri. Pada umumnya, dongeng tidak diketahui pengarangnya dan terkadang hanya diketahui nama pengumpul/penyadurnya....
Pages (8)123 Next