Lebih dari 70% wilayah Indonesia berupa perairan laut. Perairan laut menghubungkan ribuan pulau di Indonesia, baik besar maupun kecil. Berdasarkan kedalamannya, wilayah laut dibedakan menjadi empat zona sebagai berikut :
1. ZONA LITORAL
Zona litoral adalah wilayah pantai atau pesisir (shore). Pada saat air laut pasang zona litoral tergenang air dan pada saat air laut surut zona litoral berubah menjadi daratan. Kondisi tersebut menyebabkan zona litoral sering disebut wilayah pasang surut.
2. ZONA NERITIK
Zona neritik adalah wilayah laut dangkal. Zona neritik berada di antara batas wilayah pasang surut hingga kedalaman laut 150 m. Zona neritik masih dapat ditembus oleh sinar Matahari. Banyak makanan ikan tersedia di wilayah ini sehingga zona neritik kaya berbagai jenis ikan dan makhluk hidup laut. Contohnya, Laut Jawa, Laut Natuna, Selat Malaka, dan laut-laut di sekitar Kepulauan Riau.
3. ZONA BATIAL
Zona batial adalah wilayah laut dalam. Zona batial memiliki kedalaman antara 150 hingga 1.800 meter. Wilayah ini tidak dapat ditembus sinar Matahari dan sedikit tersedia makanan ikan. Jenis makhluk hidup laut yang ada di zona batial tidak sebanyak di zona neritik.
4. ZONA ABIZAL
Zona abisal adalah wilayah laut sangat dalam. Zona abisal memiliki kedalaman lebih dari 1.800 m. Pada zona abisal suhunya sangat dingin dan tidak ada tumbuh-tumbuhan. Jenis hewan yang hidup di wilayah ini sangat terbatas.
0 komentar
Terima kasih sudah berkunjung, semoga bisa memberikan manfaat.
Tetap belajar dan berbagi di sini ya.... Silakan tuliskan komentar untuk artikel di atas.